Strategi Pemasaran Instagram – Setelah kemarin Anda sudah belajar tentang bagaimana cara memanfaatkan sosial media pribadi sebagai alat berjualan yang powerfull. Hari ini Anda akan belajar memanfaatkan akun jualan di Instagram agar produk lebih terlihat profesional. Ibaratnya sampai kapan Anda tinggal di pondok indah mertua, harus punya rumah sendiri dong.

Anda tentu gak ingin hanya promosi di akun sosmed pribadi saja. Tentu Anda juga mendambakan sebuah akun jualan khusus yang memiliki jutaan follower, likers berjibun dan interaksi yang luar biasa bukan?

Semua seller pasti mendambakan hal itu, tapi kenyataannya menciptakan human interest tak semudah itu. Perlu waktu, tenaga dan modal untuk menciptakan keramaian di Instagram. Seorang Internet Marketer rata-rata menghabiskan jutaan rupiah untuk iklan yang salah sebelum akhirnya menemukan cara iklan yang bisa menghasilkan ratusan juta rupiah.

Tapi tenang saja, hari ini kami tidak akan menyarankan Anda untuk melakukan iklan. Sebelum mengenal dunia periklanan alangkah baiknya kalau Anda memanfaatkan semua media gratisan dengan maksimal. Percaya atau tidak dengan cara Gratisan di Instagram saja seharusnya Anda bisa menghasilkan 2-3 jutaan/bulan, bahkan bisa lebih lho. Yukk simak pembahasan berikut:

Baca Juga: Cara Memulai Jualan Online

Data & Fakta Strategi Pemasaran Instagram

Kenapa kami berani memberikan pendapat bahwa Anda bisa menghasilkan 2-3 juta perbulan hanya dengan media Gratisan yaitu Instagram? Karena kami punya data yang harus Anda ketahui. Anda harus tahu kalau user aktif di Instagram perbulannya itu cukup fantastis, dari tahun ke tahun selalu meningkat pesat.

• 2010: 1 juta user aktif
• 2011: 10 juta user aktif
• 2012: 50 juta user aktif
• 2013: 100 Juta user aktif
• 2014: 200 juta user aktif
• 2015: 400 juta user aktif
• 2016: 500 juta user aktif

Sebuah data yang fantastis apalagi jika Anda adalah online shop yang sangat tergantung pada traffic. Dari 500 juta user berapa % user yang pernah mampir ke toko online Anda? Ini penting Anda manfaatkan dengan kemampuan yang ada saat ini. Jangan malas belajar dan jangan takut untuk mencoba meskipun dengan media gratisan Instagram.

Kenapa Harus Memilih Instagram?

Pasar di Instagram itu lebih eksklusif dari marketplace. Ibaratnya marketplace seperti tokopedia, lazada dan bukalapak adalah sebuah pasar tempat bertemunya penjual dan pembeli. Dipasar harganya jelas lebih murah.

Bandingkan dengan Instagram yang lebih mirip seperti mall. Tempat orang-orang hangout, wajar saja kalau harga di instagram bisa lebih mahal daripada marketplace. Rame mana pasar sama mal? sama-sama rame karena keduanya punya target market yang berbeda.

Untuk berjualan di Instagram Anda harus paham tentang aturan-aturan yang dibuat di Instagram, tentang apa yang boleh dilakukan dan tidak boleh seperti kegiatan Spam hastag, spam komen, bad content, Bad picture dan lain-lain.

Lihat: Promo Bikin Website Murah

Jangan Jualan Pakai Cara Jelek

Untuk bisa laris jualan di sosmed Instagram, Anda juga harus paham karakteristik user Instagram:

1. Tertarik dengan produk visual
2. Pengguna smartphone
3. Suka Selfie
4. Suka Belanja Online
5. Ingin eksis

5 karakteristik itulah yang menjadi kunci utama agar dagangan Anda bisa laris di Instagram. Carilah produk, strategi marketing, dan tools pendukung yang bisa membantu Anda untuk memenuhi 5 karakteristik user Instagram itu.

Contohnya seperti berjualan kameran gopro dengan harga murah dengan konten foto dan video seru sedang melakukan travelling ke suatu pantai indah. Atau bisa juga jualan cemilan biasa namun kemasannya menarik dan memunculkan endorse-an yang bening yang membuat orang mau berlamalama masuk ke galeri Instagram Anda.

Jangan jual hal-hal yang tidak mampu memancing user Instagram dengan 5 karakteristik yang sudah kami jabarkan diatas. Paham kan?

9 Hal Penting Saat Ingin Membuat Akun di Instagram

1. Strategi Pemasaran Instagram: Perhatikan Nama Akun

Untuk tahap awal, Anda sangat perlu memperhatikan Nama Akun yang akan dibuat. Sebisa mungkin nama akun harus mencerminkan apa isi produk yang akan Anda jual dan ikut sertakan lokasi jika target marketnya lokal daerah. Sebagai contoh, kami akan contohkan salah satu produk dari partner kami yaitu Alat Musik Rebana Hadroh.

Karena Rebana adalah masuk pada jenis alat musik, kami bisa menggunakan nama seperti rebana, hadroh, percussion, sebagai pilihan kata. Jika lapak kami tidak hanya menjual rebana (ada rebana lain), kami bisa menggunakan nama seperti @rebanajepara @hadrohjepara. Jadi nama produk dikolaborasikan dengan daerah, hal ini akan sangat memudahkan akun toko kita ditemukan calon pelanggan nantinya.

Selain itu, Anda juga bisa membuat nama akun instagram dengan brand bisnis Anda seperti @etnicode. Kemudian bisa variasi dengan memasukkan nama daerah untuk mentarget target lokal. Pastikan nama yang Anda buat mudah diingat dan diketik oleh calon pelanggan agar mereka semakin nyaman saat memikirkan nama akun Anda.

Kenapa Harus Ada Nama Produk dan Lokasi?

Karena akun Instagram Anda akan lebih mudah terdeteksi jika langsung menggunakan nama specifik. Customer juga akan lebih care pada reseller yang ada didaerahnya sendiri.

Contohnya saja saya ingin membeli produk Rebana, tentu kami akan bertanya atau bahkan mencari reseller rebana yang ada di kota kami. Produsen yang baik juga pasti akan menyarankan agar kami membeli di reseller terdekat. Disinilah pentingnya nama produk dan nama kota di nama akun jualan Anda.

2. Strategi Pemasaran Instagra: Foto Profile

Jangan anggap remeh dengan foto profil Instagram Anda. Pakailah foto yang nyambung dengan nama akun Anda. Kebanyakan seller menggunakan logo atau nama toko onlinenya.  Jangan sampai konsumen tidak tahu Anda sedang menjual apa jika hanya mencantumkan logo atau nama toko online (kecuali brand besar yang sudah familiar di mata masyarakat).

Untuk foto profil alangkah lebih baik kalau Anda memasang foto produk, ditambah dengan model endorse yang bening, pasti dijamin orang-orang akan lebih tertarik untuk masuk ke akun kalian. Pastikan juga foto profile enak dan nyaman dilihat agar custumer gak bosan stalking akun Instagram jualan Anda.

Coba Lihat: Jasa SEO Terbaik di Indonesia

3. Strategi Pemasaran Instagram: Deskripsi BIO

Deskripsi di bio adalah kartu nama toko Anda, tanda pengenal Anda. Kalau deskripsi di bio meyakinkan, calon potensial konsumen akan melanjutkan untuk scrool down galeri Anda. Begitupula sebaliknya, kalau dari deskripsi bionya sudah amburadul, mereka tidak akan berfikir 2x untuk keluar dari akun instagram Anda.

Tulis deskripsi produk yang Anda jual secara singkat di dalam bio. Deskripsi produk yang bagus adalah yang bisa menggambarkan seluruh isi Instagram. Tambahi juga jenisjenis promo yang mengandung call action lebih cepat seperti “diskon 50% khusus hari ini” dll.

Jangan lupa pula mencantumkan nomer Whatsapp atau telephone yang bisa mereka hubungi meski di link website nanti sudah tersedia. Jika Anda butuh contoh, silahkan kunjungi akun instagram @etnicode @narcalarebana @lapakanik @etniprocom dan @haloromantis.

4. Strategi Pemasaran Instagram: Link Website

Kami seringkali mengamati banyak pemilik online shop di Instagram tidak memanfaatkan link di Instagram dengan benar. Padahal fungsi link itu cukup besar. Link memudahkan akses promosi berlangsung.

Bayangkan saja jika Anda secara tidak sengaja masuk kesebuah akun olshop yang menjual lampu tidur. Sebenarnya tidak ada niatan Anda untuk membeli produk tersebut, namun karena lampu yang ditawarkan lucu dan unik akhirnya Anda pun tertarik.

Singkat cerita Anda melihat bio dan berniat untuk menghubungi admin. Karena tidak ada link yang bisa diakses maka Anda harus mencatat nomer admin di bio, karena Anda sedang dalam keaadaan malas, maka Anda menunda untuk mencatat. Akhirnya Anda lupa dan batal membeli produk lampu tidur itu karena memang bukan sebuah kebutuhan yang harus dipenuhi.

Bayangkan jika si pemilik olshop memasang link di bio. Entah itu telegram atau whatsapp, besar kemungkinan Anda akan menghubungi admin dengan hanya sekali klik. Kesempatan closing pun tinggal selangkah lagi. Itulah gambaran pentingnya sebuah link kontak person. Semakin mudah produk itu diakses maka semakin besar pula persentase terjadinya closing.

5. Strategi Pemasaran Instagram: Perhatikan Postingan

Meski ini bukan lagi akun personal, bukan berarti Anda bisa update/posting seenaknya sendiri. Ada rules khusus yang biasanya diterapkan oleh perusahaan besar dalam mengelola jadwal dan materi postingan mereka.

• Jadwal posting: Lakukan 2-3x/hari di prime time (pagi (07-09) siang (11-13), sore (19-21)).
• Materi posting usahakan tidak selalu perihal menawarkan produk. Follower Anda lama-lama juga pasti bakal bosen kalau isi instagram cuma promo-promo-promo. Coba buka instagram brand-brand besar di Instagram, kebanyakan pasti akan lebih menonjolkan sisi entertain dari pada promosi.

Banyak orang gagal di bisnis online bukan karena produknya tidak laku, bukan juga karena salah memilih strategi, tapi TIDAK KONSISTEN UPLOAD. Apakah bisa suatu olshop langsung laris ketika baru 1-2x upload? Laris dengan sekali Upload adalah sebuah konsistensi yang dilakukan secara berturut-turut. “Sampai hari ini saya belum menemukan orang yang terus-terusan gagal ketika hidupnya konsisten dalam berusaha”.

6. Optimasi Hastag Sebaik Mungkin

1 fitur lagi yang powerfull buat para pebisnis pemula di Instagram yaitu optimasi Hastag. Hastag masih menjadi kekuatan yang powerfull di instagram. Hastag bukan hanya berupa kumpulan kata kunci, lebih dari itu penggunaan hastag yang tepat bisa berfungsi sebagai media IKLAN GRATIS bagi seller di Instagram.

Berilah hastag yang specifik, karena percuma jika penggunaan hastag tak mewakili produk. Hastag sendiri memiliki banyak fungsi seperti menambah like, menambah follower, dan juga bisa meningkatkan closing. Berikut adalah hal-hal krusial yang membuat Hastag sangat penting buat akun olshop Anda:

1. Jangan Salah Hastag

Penerapan hastag yang salah bisa berakibat fatal. Misalnya ingin menambah like tapi yang dipakai hastag untuk closing, mau tambah closing tapi yang dipakai hastag untuk menambah follower. Pantas saja banyak orang tidak bisa merasakan manfaatkan hastag secara maksimal.

Anda harus bisa membedakan mana hastag yang efektif untuk closing dan mana yang untuk menambah like. Atau bisa juga Anda mengkombinasikan keduanya. Hastag Like: #like4like #likeforlike #dagelan #ngakakkocak #raisa #instalike dll. Hastag closing (jualan cemilan): #cemilan #cemilanmurah #cemilanenak #cemilansehat #snack #snackpedas dll.

Ekstra hastag Nama kota dan akun hits di kota Anda: #jeparahariini #infojepara #beritajepara #portaljepara #jeparahits #portaljepara dan lain-lain. Untuk melakukan riset hastag manual, Anda bisa memanfaatkan pencarian di Instagram itu sendiri atau menggunakan bantual website pencari hastag seperti Best Hastag.

2. Maksimalkan Jumlah Hastag

Beberapa waktu yang lalu, ada salah satu klien kami bertanya “kenapa ya dagangan saya sulit sekali laku terjual, jangkau like aja enggak boro-boro bisa closing“. Setelah kami korek informasi tentang bisnisnya di Instagram muncul lah data-data sebagai berikut:

• Bisnis sudah 3 bulan berjalan
• Follower 300an
• Belum pernah melakukan iklan/endorse
• Upload rata-rata 3 hari sekali
• Hanya memakai 1 hastag (hastag nama brand)

Dari data diatas kita bisa mengambil 1 kesimpulan: “Sampai lebaran kuda, bisnisnya nggak bakal lari kemana-mana” Meski produk yang dijual bagus, murah, dan foto produknya menarik, tapi kalau tidak ada sumber traffik ya PERCUMA SAJA DONG. 

Ibaratnya Anda sedang jualan di suatu gang buntu. Sudah jarang ada orang lewat, nggak ada papan nama toko, nggak ada penarik apapun yang membuat orang masuk ke toko. Ya jelas kalau nggak ada yang beli. Kalau begitu siapa yang salah?

Sama seperti Lapak di Instagram, sudah lapak followernya sedikit, nggak ada iklan, nggak pakai hastag pula. Lantas bagaimana orang lain tahu kalau dulur sedang jualan? Gunakan 30 hastag (maksimal pemakaian hastag). Makin banyak makin bagus (asal tertarget). Jangan biarkan media gratisan semacam ini tidak dimanfaatkan dengan maksimal.

3. Contek Kompetitor

Meski simpel, ternyata ada beberapa orang yang kesulitan memilih hastag mana yang terbaik untuk olshopnya. Sudah disuruh split test atau tolak ukur tapi masih saja komplain SUSAH NEMU HASTAG YANG COCOK.

Masalahnya sih bukan di susah atau gampang, tapi niat atau nggak niat. Kalau niat seberapa sulit dan rumitnya suatu hal pasti akan terus dicoba sampai berhasil. Bagi Anda yang merasa kesusahan dalam mencari hastag, Anda bisa memakai hastag yang dipakai para pesaing.

Misalnya Anda jualan sepatu, contek penggunaan hastag yang dipakai brand pesaing Anda yang lebih besar. Pilih sampai 5 pesaing yang menurut Anda potensial. Contek hastag mereka hingga dulur menemukan hastag sendiri yang paling pas.

7. Anak Panah Paling Akurat di Instagram

Tahun lalu instagram meluncurkan fitur baru yang cukup keren, namanya Snapgram. Anda bisa posting status foto dan video (durasi max 15 detik) tanpa harus mengotori Beranda. Kalau di beranda Anda punya aturan max 3x/sehari, di snapgram aturannya lebih longgar. Anda bisa posting di Snapgram hingga maksmial 6 postingan tiap hari.

Isi postingan di snapgram juga bisa lebih bervariasi. Anda bisa share hal-hal berbau komedi, motivasi, dan baper dari akun hitz (copy melalui instasave) kemudian share di snapgram. Tentu saja usahakan materinya masih sesuai dengan produk Anda.

Aturan posting yang paling efektif menurut kami adalah: Dari 6x postingan yang dilakukan, Anda bisa melakukan 2x promo produk, usahakan jangan lebih. Jangan sampai follower merasa malas membuka notifikasi snapgram dari akun Anda gara-gara isinya promosi mulu.

Bangun citra di Snapgram. Semakin banyak orang yang menonton postingan itu maka semakin bagus konten snapgram Anda. Lakukan dengan konsisten maka tingkat TRUST Anda akan meningkat.

8. Follow for Closing

Teknik ini sebenarnya simpel namun penuh dengan dilema. Kok gitu? Kami sering sekali mendapatkan pernyataan-pernyataan seperti ini:

“malu bang kalo harus follow banyak orang dulu”

“kalau followingnya lebih banyak daripada follower nggak keren”

“produknya terkesan murahan kalau gitu”

Lantas mau gimana? Anda harus tahu kalau sumber traffik terbesar di Instagram itu ada 2: Hastag dan follower. Bagaimana mau laris kalau hastag aja masih asal-asalan terus followingnya cuma 10 orang? Dengan follow target market maka kesempatan terjadinya closing akan semakin besar. Berikut rules tentang teknik Follow yang bisa Anda terapkan:

Follow 5000 Akun Dalam 1 Bulan

Kami sarankan Anda follow 5000 orang dalam waktu 1 bulan. Aktif tebar like di akun mereka biar dikenal dan terlihat. Jangan buru-buru unfoll karena itu akan membuat mereka memblokir instagram Anda. Keep minimal selama 2-4 minggu.

Teknik ini masih sangat ampuh diterapkan. Dengan follow banyak orang bukan berarti produk Anda murahan. Jangan berharap tanpa follow maka orang akan datang sendiri dan memfollow akun Anda dengan cepat. Anda bukan artis atau selebgram yang punya konten dengan daya tarik tinggi.

Follow Target Market

Ini juga sangat penting. Anda harus tahu siapa target market produk Anda. Misalnya Anda jualan jilbab, maka Anda harus follow followernya mama dede misalnya. Atau kalau jualan pomade bisa juga follow publik figure yang terlihat genteman misal hamis daud, rio dewantoro, dll.

Bisa juga Anda follow followernya produk sejenis atau bahkan produk pesaing, misal jualan jilbab bisa cari akun olshop jilbab yang rame. Teknik follow yang efektif adalah dengan follow orang yang memberikan like di postingan mereka. Itu tandanya akun mereka masih aktif. Teknik ini lebih efektif dibandingkan harus follow di bagian follower akun tersebut yang belum tentu aktif.

Jangan Kunci Akun Anda

Banyak orang salah kaprah mempresepsikan tombol privasi di instagram. Katanya kalau di private maka follower bisa bertambah cepat. That’s true… Statement itu benar jika diterapkan oleh akun personal, apalagi cewek yang foto bionya cantik.

Cara gembok itu tidak berlaku untuk olshop, apalagi olshop baru. Masih baru udah main gembok, butuh uang atau tidak sih?  Teknik yang kami ajarkan diatas tidak akan maksimal kalau akun kalian di gembok. Hastag tidak akan terdeteksi kalau akun digembok.

Orang yang Anda follow mungkin saja berniat membeli produk, tapi karena akunnya di gembok dia malah malas dan mengabaikan akun Anda. Jumlah follback belum tentu besar, udah gagal closing pula. Nasib-nasib.

9. Strategi Pemasaran Instagram: NITRO

Sama seperti namanya, teknik ini akan menambah kecepatan jangkauan pemasaran Anda. Ini bukan iklan berbayar lho ya. Ini adalah teknik GRATISAN, jangan khawatir.

Teknik ini sebenarnya sudah banyak digunakan oleh olshop-olshop instagram. Jadi Anda juga musti tahu teknik ini. Kenapa namanya Nitro? karena ini akan menjadi tumpuan utama percepatan marketing Anda. Nitro ini bernama AKUN IKLAN. Ya akun ini akan berbagi tugas dengan akun utama yang sudah Anda buat sebelumnya.

Kalau akun utama lebih kearah branding, dengan menjaga volume posting dan kualitas konten. Akun iklan bertujuan lebih mengutamakan promo dan intensitas postingan. Makin banyak posting maka akan semakin bagus. Akun iklan tak perlu jumlah follower, target utamanya adalah keterlihatan hastag. Menjaga agar iklan kalian tetap ada di atas daftar pencarian kata kunci pada hastag. Makanya kami sebelumnya sudah memberi tahu kalau hastag harus specifik.

Istilahnya begini. Jika Anda upload produk dengan hastag #rebana maka nitro ini berfungsi agar akun Anda tetap berada di papan atas daftar pencarian di hastag #rebana. Dengan berada di daftar pencarian teratas maka setiap orang yang sedang mencari rebana di dalam hastag #rebana akan selalu melihat akun Anda. Sebuah peluang besar yang sering diremehkan.

Di fase awal berjualan Anda bisa upload 3 foto dalam 1 waktu tempo 1 jam sekali. Semakin sering dan semakin banyak upload maka akan semakin bagus. Untuk akun iklan dulur bisa upload 3 foto dalam 1 waktu. Di fase awal berjualan kami anjurkan setiap 1 jam sekali demi pecah telor lebih cepat.

Dengan menggabungkan 9 teknik yang sudah kami bagikan hari ini, seharusnya jualan di Instagram tidak lagi sulit. Jangan terburu-buru untuk memasang iklan, endorse, paid promote jika Anda belum memaksimalkan teknik-teknik diatas. Jika Anda menerapkan dengan baik, terus mau melakukan split test, kami jamin setiap hari akan selalu ada closing. Aamiin.

Kesimpulan Strategi Pemasaran Instagram

Instagram merupakan salah satu platform media sosial terpopuler pada saat ini. Pada aplikasi ini, pengguna dapat membagikan berbagai foto atau tangakapn layar, dan berinteraksi dengan sesama pengguna lainnya.

Sosial media Instagram adalah platform yang sepenuhnya visual. Berbeda dengan Facebook yang mengandalkan teks dan gambar, atau Twitter yang hanya mengandalkan teks. Satu-satunya tujuan Instagram adalah memungkinkan penggunanya berbagi gambar atau video dengan audiens mereka.

Pengguna Instagrampun terus meningkat setiap tahunnya, karena itu banyak pebisnis yang memanfaatkan social media ini untuk mempromosikan produk atau jasanya dan berharap mendapatkan calon pelanggan yang potensial dengan optimasi yang tepat.

Bagaimana dengan Anda? Mulailah buat akun Instagram jualan serta buat juga akun iklannya. Cari hastag terbaik, upload sebanyak-banyaknya, dan jangan dikunci akunnya. Jangan biarkan pesaing Anda mendahului dan semakin jauh didepan Anda. Artikel ini sangat bisa menjaid pedoman jualan Anda di Instagram, silahkan pahami ulang jika masih belum mengerti.

Anda juga bisa mulai membuat konten Instagram yang rapih desain profesional dengan bantuan Jasa Kelola Akun Instagram. Anda cukup mengirimkan bahan desainnya seperti foto produk, testimoni, dan-lain, konten Instagram Anda sudah siap untuk diposting.

Itulah pembahasan kita hari ini mengenai Strategi Pemasaran Instagram. Jika Anda tertarik dengan konten seperti ini, silahkan baca artikel lainnya didalam Blog Etnicode. Semoga bermanfaat.

Baca Juga: Jasa Bikin Website Bisnis